Contact : 0813 5009 5007 Available 24/7

18 Office Tower

Jakarta

Spazio Tower

Surabaya

Podomoro City

Medan

Graha Raya

Tanggerang

Pembangunan dan Perpajakan Dibalik Bom Atom

Mengapa Karyawan Harus Lapor Pajak?

Hallo sobat Jhontax! Pernahkah kamu membayangkan betapa besar dan kompleksnya proyek pembangunan seperti yang ada di balik peristiwa peledakan bom atom? Artikel ini akan membawa kamu melihat lebih dalam tentang pembangunan dan perpajakan yang terjadi di balik momen sejarah tersebut. Yuk, ikuti penjelasannya!

Pembangunan dan Perpajakan Dibalik Bom Atom

“Now I am become Death, the destroyer of worlds.”

Kutipan dramatis ini berasal dari J. R. Oppenheimer saat percobaan Trinity Test, yang menjadi awal dari pengembangan bom atom pertama di Amerika Serikat. Saat tombol ditekan, cahaya menyilaukan menyinari langit, dan suara ledakan menggelegar seperti petir. Namun, di balik adegan dramatis ini, terdapat pembangunan dan perpajakan yang tak kalah menarik untuk disimak.

Mengenang Trinity Test dalam Film Oppenheimer

Peristiwa Trinity Test ini tidak hanya menciptakan momen penting dalam sejarah sains, tetapi juga diangkat dalam film biopik “Oppenheimer” karya Christopher Nolan. Dalam film ini, Cillian Murphy memerankan Oppenheimer dengan apik, memvisualisasikan perjuangan ilmuwan dalam menghadapi proyek rahasia yang melibatkan ribuan orang.

Proyek Manhattan dan Dampaknya

Proyek Manhattan, seperti diceritakan dalam film, bukan sekadar proyek ilmiah biasa. Proyek ini memakan biaya besar, sekitar 2 miliar dolar AS pada zamannya. Jika dihitung dalam mata uang saat ini, nilainya mencapai sekitar 30 triliun rupiah! Proyek ini melibatkan lebih dari 130.000 orang, termasuk ilmuwan terkemuka seperti Ernest Lawrence, Hans Bethe, dan Enrico Fermi.

Pajak dan Proyek Riset

Bagaimana perpajakan berperan dalam proyek sebesar ini? Tahap awal proyek melibatkan pengadaan tanah dan bangunan. Jika lahan adalah milik negara, perpindahan hak tanah tidak diperlukan. Namun, jika tanah dimiliki pihak lain, transaksi pengadaan tanah tersebut dikenakan PPh Pasal 4 ayat 2.

Selanjutnya, pengadaan bangunan. Dalam proyek semacam ini, pengadaan gedung besar tentu tak terhindarkan. Ini mengakibatkan dikenakannya PPN Kegiatan Membangun Sendiri.

Pajak dan Pengembangan

Proyek besar seperti ini juga berpengaruh pada pembangunan infrastruktur. Pembukaan lapangan kerja besar akan menyerap banyak tenaga kerja, mengurangi pengangguran, dan menghidupkan perekonomian di lokasi proyek. Selain itu, berbagai transaksi yang terjadi dalam proyek ini juga dikenakan PPh Pasal 23.

Dampak Positif dan Harapan Masa Depan

Pembangunan infrastruktur sebesar Proyek Manhattan tentu membawa dampak positif bagi kemajuan suatu daerah. Penerapan perpajakan yang baik akan memastikan sumber pendapatan bagi negara, yang dapat digunakan untuk kesejahteraan masyarakat dan pembangunan nasional.

Dalam proyek sebesar ini, pajak adalah bahan bakar utama APBN yang akan membantu menjaga roda ekonomi berputar. Semoga, di masa depan, Indonesia mampu menjalankan proyek besar serupa dengan kemajuan yang signifikan dalam bidang sains dan ekonomi.

Lebih lanjut tentang pembangunan, perpajakan, dan berbagai informasi menarik seputar dunia pajak, kamu bisa kunjungi jhontax.co. Jangan lewatkan kesempatan untuk berkontribusi pada pembangunan bangsa melalui pajak-pajak yang kita bayarkan.

Tags :
Share This :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent Posts

Have Any Question?